Sebelum Tersambung Penuh Tol IKN Masih Dikelola Pemerintah
pemerintahnews.com– Pengelolaan Tol Ibu Kota Nusantara (IKN) masih berada di bawah kewenangan pemerintah hingga seluruh jaringan jalan selesai terhubung.
Setelah seluruh jalur, mulai dari Sepinggan hingga IKN, tersambung sepenuhnya, kemungkinan
besar pengelolaannya akan diserahkan kepada BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) untuk urusan pemeliharaan dan lainnya,”
jelas Direktur Sistem Strategi Penyelenggaraan Jalan dan Jembatan Direktorat Jenderal Bina
Marga Kementerian Pekerjaan Umum (PU) Reiza Setiawan, dalam wawancaranya di Menara Mandiri II, Jakarta, Senin (9/12/2024).
Sementara itu, seluruh jaringan Jalan Tol IKN diharapkan dapat tersambung sepenuhnya pada tahun 2027.
Jika seluruh jalur dari Sepinggan (Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan) hingga 6C terhubung,
kami perkirakan akan tercapai pada pertengahan 2027,” tambah Reiza.
Untuk tiga ruas utama Jalan Tol IKN, target penyelesaian pembangunan ditetapkan pada pertengahan tahun 2025.
Tiga ruas Penuh Tol IKN yang sedang dalam pembangunan adalah Seksi 3A (Karangjoang-KKT Kariangau)
sepanjang 13,4 km, Seksi 3B (KKT Kariangau-Simpang Tempadung) sepanjang 7,3 km, dan Seksi
5A (Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang) sepanjang 6,7 km.
Proyek yang masih berlangsung termasuk Jembatan Sungai Wain di Seksi 3A, Jembatan Satwa
yang ikonik di Seksi 3B, dan beautifikasi Jembatan Dirgahayu di Seksi 5A.
Semua proyek diharapkan selesai pada pertengahan tahun depan, dengan beberapa infrastruktur
ikonik dan estetika yang menyempurnakan tol IKN.
Pembangunan Tol IKN terus berjalan dengan fokus pada penyelesaian beberapa infrastruktur penting.
Di Seksi 3A, proyek Jembatan Sungai Wain sedang berlangsung, sementara di Seksi 3B, Jembatan
Satwa yang menjadi ikon jalan tol ini diperkirakan akan selesai pada pertengahan tahun depan. Di Seksi 5A, proyek beautifikasi Jembatan Dirgahayu ditargetkan rampung pada Januari 2025.
Dengan proyek-proyek tersebut, seluruh ruas Tol IKN, mulai dari Seksi 3A, 3B, hingga 5A,
diprediksi akan selesai sepenuhnya pada pertengahan tahun depan, mendukung kelancaran mobilitas menuju ibu kota negara yang baru.
Selain itu, pengembangan Tol IKN diharapkan dapat mempercepat konektivitas antara wilayah sekitar Ibu Kota Negara (IKN) dengan kota-kota lainnya.
Dengan penyelesaian proyek-proyek penting seperti Jembatan Satwa dan Jembatan Dirgahayu,
tol ini tidak hanya berfungsi sebagai sarana transportasi, tetapi juga sebagai elemen estetika yang memperkaya pengalaman perjalanan.
Proyek ini menjadi bagian dari upaya pemerintah untuk memastikan infrastruktur yang
memadai untuk mendukung perpindahan ibu kota, dengan target penyelesaian yang semakin dekat, memastikan kelancaran operasional tol di tahun mendatang.